Fikroh.com – Ada 53 penghargaan dari 22 lembaga pemerintah dan non pemerintah — di tingkat nasional maupun global — diraih Kota Jakarta pada tahun 2020. Jakarta juara. Walau begitu Gubernur Anies Baswedan tidak berpuas diri. Tidak kendor, tetap semangat, tetap bekerja keras, bekerja cerdas, bekerja tuntas, demi meningkatkan kualitas hidup warga Jakarta.
“Berbagai tantangan dilewati, persatuan menjadi kunci, untuk masa depan Jakarta yang lebih baik lagi. Kerja keras ini belum usai. Jakarta akan terus melangkah,” demikian kata Anies dalam refleksi akhir tahun.
Penghargaan untuk Jakarta tersebut bisa dilihat di sini: https://youtu.be/mCaKcDzG4t4. Ada 6 penghargaan penting yang menggambarkan terjadinya perubahan besar Jakarta di bawah pemerintahan Anies:
1. Predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK untuk laporan tahunan keuangan Pemprov DKI. Predikat ini diraih 3 tahun berturut-turut, yang mengindikasikan bahwa sepanjang pemerintahan Anies Baswedan laporan keuangan Pemprov DKI Jakarta dinilai wajar, tak ada kejanggalan. Laporan ini sekaligus menjadi bukti bahwa Pemprov DKI Jakarta berjalan dengan baik.
2. Pemprov DKI Jakarta meraih predikat Indeks Pembangunan Manusia (IPM) sangat tinggi. Merupakan rangking tertinggi nasional. IPM adalah indikator pengukuran capaian pembangunan berbasis sejumlah komponen dasar kualitas hidup, seperti kualitas kesehatan, kualitas pendidikan, dan standar hidup layak. Hal ini menjadi bukti bahwa warga Jakarta makin sejahtera, dengan kualitas hidup yang makin baik.
Capaian ini sekaligus membuktikan bahwa visi dan kebijakan pembangunan Jakarta sudah tepat. Ada perencanaan ruang berbasis lingkungan terdekat (neighborhood) dengan semua kebutuhan warga harus terpenuhi tanpa harus menempuh jarak jauh. Menyiapkan fasilitas dan layanan dasar kota yang berketahanan. Peningkatan infrastruktur digital sebagai tulang punggung tata kelola pemerintahan modern berbasis data. Integrasi data kependudukan untuk menghasilkan intervensi sosial yang tepat. Reformasi ekonomi dengan industri berbasis pengalaman dan nilai tambah.
3. Jakarta juara dunia dalam ajang Sustainable Transportation Award 2020 yang diselenggarakan ITDP. Penghargaan ini menunjukkan bahwa pembangunan transportasi Jakarta mengalami kemajuan signifikan di bawah pemerintahan Anies. Pembangunan transportasi Jakarta dinilai lebih sustainable dan lebih inovatif. Integrasi transportasi publik Jakarta menjadi kunci kemenangan itu. MRT, LRT, Trans Jakarta, dan angkutan umum kecil terkoneksi dan terintegrasi, baik dalam soal terminal perpindahannya maupun dalam sistem pembayarannya. Integrasi transportasi umum Jakarta telah berhasil menaikkan jumlah penumpang angkutan umum secara signifikan. Perubahan ini ditambah dengan kebijakan ramah pesepeda berhasil mengurangi jumlah kendaraan pribadi yang melintas, sehingga mengurangi kemacetan dan memperbaiki kualitas udara Jakarta.
4. Penghargaan dari Komisi Informasi Pusat (KIP). Pemprov DKI Jakarta diberi penghargaan sebagai Pemda berkualifikasi Informatif. Ini bukan penghargaan kali pertama. Tiga tahun berturut-turut Pemprov DKI Jakarta mendapatkannya.Yang memberikan gambaran kepada kita, bahwa 3 tahun Jakarta di bawah kepemimpinan Anies Baswedan, memang transparan.
5. Penghargaan sebagai Provinsi Terinovatif dari Kementerian Dalam Negeri. Inovasi memang menjadi salah satu kunci yang ditekankan Anies kepada jajarannya di birokrasi. Tak heran berbagai inovasi muncul yang berkontribusi pada meningkatnya kualitas layanan publik di Jakarta. Ambil beberapa inovasi misalnya JAKI yang merupakan aplikasi super dalam menjalin komunikasi dua arah dengan warga. Warga bisa melapor melalui JAKI, sekaligus bisa menerima informasi-informasi penting di sana. Ada sistem geospasial perpadu JAKARTA SATU yang mampu menyatukan data ke dalam peta yang presisi. Memudahkan pemerintah memonitor lokasi-lokasi rawan bencana. Juga memudahkan warga mendeteksi layanan wifi gratis. Itu hanya 2 contoh dari banyak inovasi lain yang lahir di Jakarta kini.
6. Semua wilayah administrasi di Jakarta meraih predikat sebagai Kota/ Kabupaten Peduli HAM dari Kementerian Hukum dan HAM. Yang menunjukkan bahwa Jakarta di bawah pemerintahan Anies Baswedan menjunjung tinggi Hak Asasi Manusia.
Enam penghargaan tersebut hanyalah sebagian kecil dari 53 penghargaan yang diraih Pemprov DKI Jakarta dari 22 lembaga. Tapi 6 penghargaan itulah yang menurut saya menggambarkan perubahan signifikan dari pemerintahan Anies Baswedan di Jakarta:
Ada tata kelola yang baik di Jakarta. Pemerintahan Jakarta makin inovatif. Pemprov DKI Jakarta makin transparan. Pembangunan transportasi di Jakarta makin terintegrasi dan ramah lingkungan. HAM dijunjung tinggi di Jakarta. Kualitas hidup warga Jakarta makin baik.
Alhamdulillah. Kado terbaik tahun 2020. Kita songsong tahun 2021 dengan semangat dan harapan baru. Tetap semangat teman. Mari kita dukung sama-sama.
Oleh: Tatak Ujiyati